BALANGAN – Naas, banjir kiriman dari wilayah hulu kini seakan tertampung di Danau Bahinu di Kecamatan Paringin Selatan, Kabupaten Balangan.
Karena danau tak mampu menampung air kiriman tersebut, maka airnya pun meluap, sehingga merendam 4 desa di wilayah Baruh Bahinu Dalam. Yakni Desa Murung Ambuin, Binjai, Telaga Purun, dan Desa Baruh Bahinu.
Menurut Sambrun, warga Desa Murung Ambuin, air mulai memasuki pemukiman pada Minggu (28/11/2021) sore sekitar pukul 16.00 WITA, dan terus meningkat hingga jam 04.00 Senin dinihari.
“Ketinggian air bervariasi, hingga yang terdalam mencapai dada orang dewasa atau satu meter lebih. Untuk di rumah warga sendiri rata-rata kedalamannya sekitar sepinggang orang dewasa. Dan saat ini dalam fase penurunan sedikit,” ujarnya, ketika ditemui di lokasi banjir, Senin (29/11/2021) siang.
Menurut Sambrun, banjir seperti ini bisa beberapa hari baru surut, 5 hari hingga satu minggu.
“Masyarakat biasanya mengeluhkan kekurangan alat angkut untuk pakaian mereka atau harta benda-bendanya,” ujarnya.
Untuk itu, Sambrun berharap agar ada bantuan berupa perahu untuk membantu mengangkat harta benda dan logistik.
Sementara itu, Kepala Desa Murung Ambuin, Ati Haryati, menyatakan desanya saat ini 100 % terdampak banjir. Sementara ini pihaknya memiliki satu buah posko darurat.
“Masyarakat kebanyakan mengungsi ke rumah kerabat atau sanak saudaranya yang rumahnya tidak terendam oleh banjir,” ujarnya.
Sementara untuk data rumah terdampak sekitar 175 buah rumah, dengan 187 KK atau 650 jiwa.[]
