Editor: Almin Hatta
BANJARMASIN – Berhubung terkendala masalah pelaksanaan karena berbarengan dengan Pilkada Serentak 2020, maka jadual pelaksanaan Musyawarah Kota (Muskot) Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) Kota Banjarmasin dimajukan dari rencana awal pada Desember nanti, menjadi September ini.
Demikian diutarakan Ketua FORMI Kota Banjarmasin, Hj Titin Imran. Menurutnya, keputusan percepatan tersebut sesuai dengan anjuran FORMI Provinsi Kalsel, kendati masa kepengurusan baru akan berakhir pada Desember 2020 nanti.
Adapun agenda Muskot kali ini, salah satunya adalah pemilihan ketua atau kepengurusan baru FORMI Kota Banjarmasin Periode 2021-2025.
Hj Titin selaku ketua mengaku tak keberatan kalau jadual Muskot ini dimajukan. Sebab, alasannya memang tepat. Yakni lebih mengutamakan pelaksanaan Pilkada pada Desember mendatang.
“Jadi, pelaksanaannya saja yang dimajukan. Namun hingga Desember nanti, posisi ketua dan kepengurusan masih yang ada. Baru di tahun 2021 kepengurusan baru akan dilantik dan menjalankan roda FORMI Kota Banjarmasin yang baru,” ujarnya.
Ditambahkan Sekretaris FORMI Kota Banjarmasin, Yenni Frida Luntungan, untuk calon ketua nantinya akan dilaksanakan penjaringan terlebih dahulu.
Hal itu, menurutnya, sesuai harapan masyarakat. Yakni dilanjutkannya program terdahulu yang dinilai sudah memajukan FORMI di tengah masyarakat.
Sementara mengenai kandidat ketua, Yenni sendiri akan maju pada pemilihan nanti. Ia mengaku, rencana ini atas dorongan beberapa cabor yang mengharapkan kepengurusan ke depan menguasai sistem kepengurusan FORMI saat ini.
“Kita diminta oleh beberapa cabor untuk maju, dan saya siap maju sebagai calon ketua,” ucapnya.
Saat ini, Yenni mengaku diusung oleh beberapa cabang olahraga seperti ekstrem, kebugaran, dan olahraga tantangan yang membawahi beberapa cabor lagi. “Dukungan beberapa cabor ini memang menjadi syarat untuk maju sebagai calon ketua,” katanya.[]