Polres Bartim Gelar Simulasi Pengamanan Mako

TAMIYANGLAYANG – Polres Barito Timur (Bartim) – Polda Kalteng, menggelar lantihan Simulasi Sistem Pengamanan Markas Komando Polri (Alarm Of Stelling), dalam rangka upaya meningkatkan pengamanan Markas Komando (Mako).

Latihan Simulasi Sistem Pengamanan Markas Polri ini dilaksanakan di Mako Polres Bartim, Tamiyanglayang, Senin (9/10/2023).

Atas nama Kapolres Bartim AKBP Viddy Dasmasela, SH SIK, Kasi Humas Polres Bartim Ipda Kholid Moqorobin menjelaskan, Pelatihan Sispam Mako ini sangat perlu dilakukan, guna memberikan gambaran kepada seluruh personel bilamana terjadi hal-hal yang berhubungan dengan keamanan Mako.

“Simulasi ini merupakan pedoman untuk melaksanakan Pengamanan Markas Polres Bartim, agar personel mengetahui akan berbuat apa, di mana, serta bertanggung jawab kepada siapa. Sehingga personel selalu siap dalam melaksanakan tugas sesuai dengan tingkat ancaman,” katanya.

Pelaksanaan Latihan Simulasi ini juga melibatkan Para PJU dan seluruh anggota Polres Bartim dari semua Bagian, Satuan Fungsi, dan Staff.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Bartim AKBP Viddy Dasmasela SH SIK, didampingi Waka Polres Bartim Kompol Andika Rama SIK, Kabag Ops Polres Bartim AKP Sri Mulyono SH, beserta para Pejabat Utama Polres Bartim.

Dalam pelaksanaan Simulasi Sispam Mako ini, seluruh personel awalnya melaksanakan tugas rutinitas seperti biasa. 

Selanjutnya, papar Ipda Kholid Moqorobin, muncul tanda berupa alarm, yang menandakan situasi Kontijensi, dimana seluruh personel langsung melakukan penyisiran dan menempati lokasi yang telah ditentukan, untuk memeriksa situasi dan kondisi, sesuai Ploting Zona masing-masing.

Deskripsi Gambar

“Latihan simulasi Sispam Mako ini bertujuan untuk melatih seluruh Personel Polres Bartim agar lebih sigap dan cekatan dalam melaksanakan Pengamanan Mako Polres Bartim,” ungkapnya.

Disebutkan, Sispam Mako ini mengantisipasi dan mencegah terjadinya pengrusakan maupun serangan fisik terhadap Mapolres Bartim yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab atau OTK.

Latihan ini dibuat dengan tujuan untuk menyatukan persepsi, demi keseragaman dalam melaksanakan pengamanan Markas Polres Bartim tentang bentuk kegiatan, gerakan, serta pola tindak.

“Disamping adanya pengawasan yang melekat antara pimpinan satuan dengan anggota pelaksana di lapangan, sehingga tidak akan terjadi kesalahan tindakan yang dilakukan oleh anggota Polri,” tutupnya.[] 

 

(ADs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *